Dalam beberapa dekade ini sering  dibicarakan oleh dimasyarakat mengenai ANTIOKSIDAN, bagaimana manfaat dan peran dari antioksidan  bagi kesehatan tubuh dan sebagai antiaging. Apa kaitannya dengan antioksidan yang sering kita dengar? Berbicara tentang antioksidan tentunya kita harus mengerti terlebih dahulu apa itu radikal bebas yang merupakan biang keladi dari penuaan. Radikal bebas merupakan molekul aktif yang dapat merusak protein dari DNA sel kita. Setiap manusia pasti akan bertambah tua, setiap detik, bahkan tanpa kita sadari.  Hal ini disebabkan serangan konstan radikal bebas terhadap DNA kita adalah akar dari penuaan. Ketika tubuh bertambah tua , sistem pertahanan antioksidan akan melemah dan berdampak semakin banyaknya radikal bebas.

RADIKAL BEBAS
Radikal bebas dapat berasal dari luar tubuh kita dan juga dapat berasal dari dalam tubuh manusia. Contoh radikal bebas yang berasal dari luar tubuh manusia adalah Sinar Matahari
Stres, Racun, Polusi, Sinar X-ray (Rontgen), Radioaktif,Radiasi telepon seluler,Perjalanan dengan pesawat, Obat-obatan dari bahan kimia, Pengawet Makanan, Bahan kimia lingkungan, Bahan kimia sintetis, Pembersih rumah tangga, Alkohol / zat pelarut, Pestisida & Herbisida, Zat Radioaktif, ROKOK !

Banyaknya radikal bebas akan merusak DNA. Kerusakan yang berulang akan menghasilkan perbaikan yang tidak mencukuoi akan menyebabkan pememndekan rantai DNA dan berakhir dari kematian sel yang artinya menua. Hal ini terjadi disemua sel tubuh kita baik di kulit, di organ tubuh lainnya.

Secara umum radikal bebas menyebabkan proses oksidasi di dalam tubuh manusia sehingga mengakibatkan proses rusaknya sel pada tubuh manusia. Akibat yang di timbulkanya adalah penuaan dini dan timbulkanya penyakit degeneratif.

Penyakit degeneratif adalah penyakit yang menyebabkan terjadinya kerusakan atau penghacuran terhadap jaringan atau organ tubuh. Proses dari kerusakan ini dapat disebabkan oleh penuaan seiring dengan usia maupun karena gaya hidup yang tidak sehat, dan inilah yang dikatakan aging atau penuaan.

Contoh dari penyakit degeneratif atau ageing antara lain adalah diabetes, jantung coroner, tekanan darah tinggi, gangguan lemak darah, gangguan sendi - sendi tulang bahkan sampai kanker atau ada juga yang akselerasi penuaan ssehingga tampak lenih tua dari usia sebenarnya dan banyak lagi, sedangkan secara penampakan aging berpengaruh terhadap kekenyalan kulit, elastisitas kulit sehingga tampak kerut dan kulit kusam kasar ok proses ageing tersebut

Jadi bagaimana untuk mengatasi aging atau penyakit degenerative?
Tentunya untuk mengatasi penuaan atau aging atau penyakit degenerative kita memerlukan yang dinamakan ANTIOKSIDAN yaitu adalah molekul yang mampu mempertahankan sel-sel kita dari kerusakan akibat radikal bebas.

Karena radikal bebas tidak hanya diciptakan dari lingkungan tetapi juga dari dalam badan kita; maka DIPERLUKAN pasokan ANTI OKSIDAN terus- menerus yang akan melindungi seluruh sel tubuh kita secara eksternal dan internal.

AGING
Penuaan (aging) adalah suatu proses menghilangnya kemampuan jaringan secara perlahan-lahan untuk memperbaiki diri dan mempertahankan struktur dan fungsi normalnya sehingga jaringan tidak dapat memperbaiki sendiri kerusakan tersebut.

Penuaan merupakan suatu kondisi yang tidak terelakkan. Proses penuaan kita melaju begitu kita berusia 50 tahun. Ketika kita berusia 40 an fungsi organ sudah menurun hingga kapasitasnya 80% saja. Dan akan bertambah turun hingga 70 % ketika kita berusia 50 th. Kemudian, fungsi dari organ tubuh semakin memburuk sampai 35 % ketika kita berumur 70 tahun.

Kalau diurut penuaan dimulai dari kulit. Hal ini terjadi sejak saat kita lahir, kehilangan elastisitas, kecerahan dan kehilangan warnanya itu merupakan tanda penuaan. Otak mulai menua setelah umur 20 tahun dan ini merupakan sel yang tidak bisa diduplikasi. Paru - paru menua dengan cepat setelah umur 60 tahun. Pada wanita sejak usia 35 tahun sudah terjadi penurunan densitas tulang 1% setiap tahunnya. Begitu juga dengan ovulasinya.

Mata memburuk sejak mulai 40 tahun, perlu melihat dengan kacamata baca, jantung menua sejak usisa 45 tahun. Pendengaran menurun sejak usia 60 tahun dan lebih cepat terjadi pada wanita yaitu gangguan hati, lambung, kandung empedu, usus dan limpa mudah terinfeksi, banyak kasus infeksi pada wanita usia sepuh.

Lalu bagaimana supaya tubuh kita bisa mengatasinya? tentunya harus dilawan dengan menggunakan antioksidan. Nah dari mana sajakah antioksidan bisa kita dapatkan? Antioksidan kita dapatkan dari diet yang kaya akan sayur dan buah - buahan.

Jenis makanan yang mengandung antioksidan yang tinggi, yaitu, wortel, bit, bayam, brokoli, tomat, anggur, ceri serta biji-bijian.dan nutrisional food suplemen. Dengan mengonsumsi sayur buah yang kaya akan antioksidan, dapat melawan dampak buruk yang di timbulkan oleh radikal bebas.

 

Artikel Lainya

  1. 5 Manfaat dari doktersiaga untuk anda
  2. 7 Penyakit dengan biaya pengobatan termahal
  3. Mengetahui dan Mengatasi Gejala Wasir Sedini Mungkin
  4. Kanker Serviks, Wanita Wajib Mengetahuinya
  5. Bagaimana Chatbot Dapat Diterapkan Didunia Kesehatan Indonesia?